Memahami Back of the House di Restoran: Yang Termasuk Kedalam Back Of The House Adalah
Source: tbcasheville.org
Yang termasuk kedalam back of the house adalah – Bagian belakang rumah (back of the house) dalam sebuah restoran adalah area yang penting dan seringkali tersembunyi dari pandangan pelanggan. Area ini meliputi semua proses yang terjadi di balik layar, dari pengadaan bahan baku hingga penyajian makanan. Memahami proses di balik layar ini penting untuk memastikan kualitas, efisiensi, dan kepuasan pelanggan.
Yang termasuk dalam back of the house adalah semua proses di balik layar yang mendukung operasional sebuah bisnis, seperti dapur, gudang, dan manajemen keuangan. Tentu saja, pemahaman mengenai hal-hal seperti hotrod xl artinya juga bisa menjadi bagian dari pengetahuan yang dibutuhkan dalam bisnis tertentu. Kesimpulannya, elemen-elemen back of the house sangat penting untuk kelancaran operasional keseluruhan.
Definisi Back of the House, Yang termasuk kedalam back of the house adalah
Back of the house merujuk pada semua aktivitas yang dilakukan di dalam restoran, di belakang layar, untuk mempersiapkan makanan dan minuman yang disajikan kepada pelanggan. Berbeda dengan front of the house yang berinteraksi langsung dengan pelanggan, back of the house fokus pada operasi dapur, penyimpanan, dan persiapan. Perbedaan utama terletak pada peran mereka dalam operasi restoran. Back of the house memastikan produk berkualitas dan efisien, sedangkan front of the house bertanggung jawab atas pengalaman pelanggan.
| Aktivitas | Departemen | Deskripsi |
|---|---|---|
| Pembelian bahan baku | Purchasing | Menentukan kebutuhan bahan baku, melakukan negosiasi harga, dan melakukan pemesanan. |
| Penyimpanan bahan baku | Storage | Menyimpan bahan baku dengan baik dan terorganisir untuk mencegah kerusakan. |
| Membuat makanan | Kitchen | Memproses bahan baku menjadi makanan siap saji sesuai resep dan standar. |
| Membersihkan peralatan | Cleaning | Membersihkan dan menjaga kebersihan peralatan dapur. |
| Memeriksa kualitas makanan | Quality Control | Memastikan kualitas makanan sesuai standar. |
| Menyajikan makanan | Serving | Menyiapkan dan menyajikan makanan ke pelanggan. |
Contoh aktivitas back of the house meliputi penerimaan dan penyimpanan bahan baku, persiapan makanan, memasak, membersihkan dapur, dan melakukan pengecekan kualitas makanan. Masing-masing departemen memiliki peran penting dalam operasi keseluruhan.
Berikut peran masing-masing divisi dalam operasi back of the house di sebuah restoran:
- Purchasing: Memastikan ketersediaan bahan baku yang berkualitas dengan harga yang kompetitif.
- Storage: Menyimpan bahan baku dengan aman dan terorganisir agar tetap segar dan berkualitas.
- Kitchen: Merupakan pusat produksi makanan, mengolah bahan baku menjadi hidangan yang siap disajikan.
- Cleaning: Menjaga kebersihan dan sanitasi di seluruh area dapur dan penyimpanan.
- Quality Control: Memastikan kualitas makanan dan minuman sesuai dengan standar yang ditetapkan.
- Serving: Menyiapkan dan menyajikan makanan kepada pelanggan di meja makan.
Bagian-bagian Back of the House
Departemen-departemen dalam back of the house saling terkait dan mendukung operasi keseluruhan restoran. Berikut adalah daftarnya:
- Purchasing
- Storage
- Kitchen
- Cleaning
- Quality Control
- Serving
Alur kerja dari penerimaan bahan baku hingga makanan disajikan ke meja pelanggan biasanya dimulai dengan purchasing yang melakukan pemesanan. Selanjutnya, bahan baku disimpan di storage, kemudian diproses di kitchen. Setelah diproses, makanan diperiksa kualitasnya di quality control dan disiapkan untuk disajikan. Proses ini membutuhkan koordinasi dan kerjasama yang baik antar departemen.
| Departemen | Tugas Utama | Tanggung Jawab Kunci |
|---|---|---|
| Purchasing | Membeli bahan baku | Menentukan kebutuhan, negosiasi harga, pemesanan |
| Storage | Menyimpan bahan baku | Pengelolaan persediaan, menjaga kualitas |
| Kitchen | Memasak makanan | Memproses bahan baku, mengikuti resep |
| Cleaning | Membersihkan | Sanitasi, kebersihan peralatan |
| Quality Control | Memeriksa kualitas | Memastikan kualitas makanan, pengecekan keamanan makanan |
| Serving | Menyajikan | Memastikan makanan sampai ke meja pelanggan |
Tugas dan Tanggung Jawab
Setiap departemen memiliki tugas dan tanggung jawab spesifik yang memastikan operasi restoran berjalan lancar. Koordinasi dan kerjasama yang baik antar departemen sangat penting. Prosedur penerimaan bahan baku meliputi pemeriksaan kondisi, jumlah, dan kelengkapan barang. Proses produksi makanan meliputi beberapa tahap seperti persiapan bahan, memasak, dan penyajian.
Diagram alir menggambarkan alur kerja dari penerimaan bahan baku sampai makanan disajikan.
Yang termasuk ke dalam back of the house adalah berbagai proses di belakang layar, seperti persiapan bahan makanan dan manajemen operasional. Salah satu contohnya adalah kamandara, sistem manajemen operasional yang terintegrasi dan efektif. Proses-proses ini, termasuk perencanaan dan kontrol, sangat penting untuk kelancaran operasional sebuah bisnis, baik di restoran maupun industri lainnya.
Keterampilan dan Keahlian
Source: slideplayer.com
Keterampilan dan keahlian yang dibutuhkan untuk bekerja di back of the house beragam dan penting untuk efisiensi dan kualitas. Pelatihan dan pengembangan keterampilan sangat penting untuk staf back of the house.
| Departemen | Keterampilan | Keahlian |
|---|---|---|
| Purchasing | Negosiasi, komunikasi, manajemen waktu | Penilaian kualitas, pengetahuan pasar |
| Kitchen | Memasak, keterampilan teknik, kebersihan | Menguasai resep, kreativitas |
| Cleaning | Kebersihan, sanitasi, manajemen waktu | Pemeliharaan peralatan, manajemen limbah |
Peralatan dan Teknologi
Peralatan dan teknologi yang digunakan di back of the house beragam, mulai dari peralatan memasak hingga sistem manajemen persediaan. Peralatan dan teknologi ini meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan. Teknologi dapat mendukung koordinasi dan komunikasi antar departemen.